Thursday, August 2, 2018

Perintah berbuat baik kepada orang tua

Pembelajaran I
Berbakti kepada Orang Tua

A. Ayat-Ayat tentang Perilaku Berbakti kepada Orang Tua

Birrul walidain artinya berbakti kepada orang tua.
Dalam Al-Qur'an surah yang menjelaskan tentang berbakti kepada orang tua di antaranya:

1. QS. Surah Al-Isra: 23-24.

QS. Al-Isra dalam Al-Qur'an merupakan surah yang menempati urutan ke 17 dari 114 surat dalam Al-Qur'an.
Terdiri atas 111 ayat, tergolong surah makkiyah.
Nama lain dari Surah Al-Isra adalah Bani Israil.

Bismillahirrahmanirrahim



Artinya:
23. Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. jika salah seorang di antara keduanya atau Kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya Perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka Perkataan yang mulia.
24. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil".


2. QS. Luqman: 14-15.



QS. Luqman dalam Al-Qur'an merupakan surah yang menempati urutan ke-31, terdiri atas 34 ayat. tergolong surah makkiyah.

Dinamakan Surah Luqman karena di dalamnya menceritakan cara dan nasihat Luqman untuk anaknya, salah satunya adalah mendidik untuk berbakti kepada kedua orang tua.



Bismillahirrahmanirrahim


Artinya:
14. Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam Keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun[1180]. bersyukurlah kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.
15. Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, Maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, Maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.

3. Arti kosakata

Arti
Kata
Arti
Kata
Rendahkanlah
اخْفِضْ
Telah meneapkan/memerintahkan
قَضَى
Kecil
صَغِيْرًا
Kalian menyembah
تَعْبُدُوْآ
Mengandung
حَمَلَ
Kedua orang tua
الْوَالِدَيْنِ
Bersyukurlah
اشْكُرْ
Baik
اِحْسَانًا
Tempat kembali
الْمَصِيْرُ
Sampai
يَبْلُغَنَّ
Ikutilah
اتَّبِعْ
(Kamu) mengatakan
تَقُلْ
Jalan
سَبِيْلَ
(Kamu) membentak
تَنْهَرْ
Kami kabarkan kepada kalian
أُنَبِّئُكُمْ
Perkataan
قَوْلاً


4. Hukum Bacaaan

Cara Membaca
Alasan
Hukum Bacaan
Kalimat
No
Samar, dengung
Fathatain-Kaf
Ikhfa hakiki
قَوْلاً كَرِيْمًا
١
Jelas
Nun -hamzah
Izhar
مَنْ اَنَابَ
٢
Samar
Fathatain -dal
Ikhfa hakiki
عِنْدَكَ
٣
Tanwin diganti fathah 2 harakat.
Fathatain-alif (waqaf)
Mad iwadh
اِحْسَانًا
٤
Panjang, 2/4/6
Mad asli huruf nun mati (waqaf)
Mad aridh lissukun
تَعْمَلُوْنَ
٥
Ba memantul
Ba mati di tengah kata
Qalqalah shughra
يَبْلُغَنَّ
٦
Dengung
Kasrah tanwin –huruf wawu
Idhgham bigunnah
اُفٍّ وَّلاَ
٧
Samar dengung
Mim-ba’
Ikhfa syafawi
فَأُنَبِئُكُمْ بِمَا
٨
Dengung
Mim-mim
Idgham mimi
فَأُنَبِئُكُمْ مَرْجِعُكُمْ
٩
Samar
Nun-ta’
Ikhfa
كُنْتُمْ
١۰

5. Isi kandungan ayat

H.R. Ibnu Majah dari Jabir bin Abdillah; seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah "wahai Rasulullah aku mempunyai harta kekayaan dan anak. sementara ayahku ingin menguasai harta milikku dalam pembelanjaan. apakah itu dibenarkan? maka jawab Rasulullah "dirimu dan harta kekayaanmu milik orang tuamu".
Tafsir kata [Qadha]
Menurut ulama tafsir:
Ibnu 'Abbas, Al-Hasan, Al-Qurthubi, dan Al-Syaukani, mereka menafsikan kata [Qadha] Memerintahkan,mengharuskan, dan mewajibkan.
Perintah pada ayat 23 dan 24 tersebut yaitu:
a. Mengesakan Allah (tidak melakukan syirik)
b. Berbuat baik kepada orang tua
c. Berkata lemah lembut (tidak berkata kasar)
Tafsir kata [uffin]
Menurut Abu Hayyan al-Andalusi
Kata [al-uff] merupakan isim fi'il bermakna saya bosan, saya jemu. tidak jauh beda,
Menurut Al-Zuhaili kata tersebut menunjukkan keengganan dan keberatannya terhadap orang tua.
d. Berperilaku sopan, santun dan kasih sayang
e. Mendoakan kepada keduanya, masih hidup maupun sudah meninggal.

Pada Surah Luqman ayat 15 peringtah taat kepada orang tua hanya dalam kebaikan bukan dalam maksiat kepada Allah SWT.

B. Berikut hak orang tua terhadap anak dan kewajiban anak terhadapa orang tua:

Hak orang tua masih hidup terhadap anak:
1. mendapat kasih sayang
2. perhatian
3. pelayanan lemah lembut
Kewajiban anak:
Memuliakan, merendahkan suara, dan menaati perintah orang tua, memerhatikan, melayani dengan lembut dan kasih sayang.

Hak orang tua sudah meninggal:
1. mendapatkan hadiah pahala ibadah
2. doa
3. amal jariyah
Kewajiban anak:
Membayar hutang, melaksanakan wasiat, meluruskan harta warisan, mendoakan, menghadiahi pahala ibadah, bersilaturahmi.

Hak orang tua yang berbeda agama:
1. mendapatkan penghormatan
2. ta'at dan patuh anaknya selama tidak dalam maksiat
Kewajiban anak:
Menghormati, menyayangi, taat perintah orang tua sepanjang tidak bertentangan dengan aqidah dan syari'at Islam.

C. Muhasabah (Renungan)

Mari kita renungkan bersama caerita Kan'an anaknya Nabi Nuh dan cerita Malin Kundang.

Pejamkan  mata kita bayangkan orang tua kita !



D. Glosarium

Kafir: orang yang tidak percaya kepada Allah SWT
Musyrik: orang yang menyekutukan Allah SWT
Riddah: perbuatan yang menyebabkan pelakunya keluar dari Islam.